Sabtu, 04 September 2010

3 Langkah Taktis Lakukan Riset Pasar

Setelah berniat menjadi affiliate marketer untuk kategori produk tertentu, anda perlu melakukan riset pasar.
Mengapa? Apa ini penting? Tidakkah ini merepotkan?
Anda boleh bertanya demikian dan berpikir bahwa menjadi affiliate marketer tidak perlu lakukan apa-apa lagi. Pendapat ini salah. Ibarat orang memancing, affiliate marketer itu perlu umpan.
Jika memancing tanpa umpan, jangan harap akan dapat ikan banyak. Seekor ikan pun tidak akan kita dapat. Lalu, bagaimana seharusnya? Bagaimana kita bisa memberi umpan?
Sabar dulu… memberi umpan itu berpromosi. Nah, sebelum melakukan promosi, anda perlu melakukan riset pasar. Riset pasar bisa membantu anda mengetahui seberapa besar tingkat permintaan pengunjung terhadap produk yang akan anda pasarkan. Dan, seberapa ketat persaingan yang mungkin anda hadapi.
So, bagaimana caranya meriset pasar?
1. Amati situasi pasar. Ikuti informasi-informasi terbaru tentang situasi pasar berkaitan dengan produk yang anda promosikan. Pelajari merchant-merchant yang memiliki angka penjualan terbaik. Pelajari juga komentar para ahli tentang produk-produk unggulan itu. Untuk mencari tahu informasi ini anda bisa manfaatkan mesin pencari (search engine).
2. Ukur permintaan terhadap produk. Dalam mengukur permintaan produk, silakan anda buat daftar kata kunci (keyword) yang berkaitan dengan produk anda. Misal anda menjadi affiliate produk sepatu. Carilah brand-brand sepatu yang terkenal. Tuliskan beberapa brand saja. Gunakan mesin pencari dan masukkan brand-brand tersebut dalam Keyword Selector Tool. Setelah anda menekan enter, anda bisa melihat urutan brand dari yang paling banyak di cari sampai yang paling sedikit. Jadi, pada tahap ini anda bisa tahu seberapa besar tingkat permintaan pengunjung terhadap produk anda. Jika dalam satu bulan ada 100 pengunjung mencari produk anda, bisa dikatakan produk anda salah satu yang laris.
3. Cek persaingan antar penjual. Setelah anda tahu produk anda cukup diminati, lanjutkan riset anda dengan melihat persaingan antar penjual. Ada dua cara yang bisa anda lakukan untuk mengetahui tingkat persaingan ini.
• Gunakan Paid Search Listings.
Paid search Listing kita gunakan untuk mencari daftar affiliate pesaing anda. Anda bisa gunakan search engine terpopuler seperti google, yahoo, atau MSN untuk Paid Search Listing. Biasanya menu ini terletak di pojok kanan atas dan bertanda ”Sponsored Results”. Selanjutnya, anda bisa memasukkan keyword yang sudah anda buat.
Jika menggunakan yahoo, anda bisa mengklik View Bids Tool (http://uv.overture.com/d/search/tools/bidtool/). Di sana anda bisa lihat berapa pesaing anda yang sudah beriklan dan melakukan penawaran. Akan lebih baik lagi jika anda memasukkan keyword yang spesifik. jadi anda bisa tahu persis berapa jumlah pesaing anda.
• Gunakan Search Listings Biasa.
Cara ini sama seperti saat anda menggunakan mesin pencari. Misal anda menggunakan google, masukkan saja keyword anda dan tekan enter. Jika keyword anda terdiri lebih dari satu kata, tambahkan tanda petik (””).
Lakukan semua langkah-langkah di atas. Sebab semuanya saling terkait. Jika anda tidak melakukan tahap-tahap di atas, ada kerugian yang akan anda tanggung. Apa itu?
• Jika tidak melihat situasi pasar.Tanpa melihat situasi pasar, anda tidak akan tahu kalau produk anda ternyata sudah kuno. Trend dan model selalu berganti. orang biasanya lebih suka produk-produk baru. Maka anda perlu anda meng-up date informasi tentang produk apa yang paling digemari sekarang.
• Jika tidak mengukur permintaan produk. Jika tidak melakukan pengukuran terhadap permintaan pasar, anda tidak akan tahu kalau produk anda tidak memiliki peminat.
• Jika tidak mengecek persaingan. Tanpa mengecek tingkat persaingan, anda tidak akan tahu persaingan yang anda hadapi sangat kompetitif. Dan, mungkin saja harga produk yang anda jual terlalu mahal dibanding produk lain. Dalam situasi seperti ini dapat dipastikan produk anda tidak akan laku.
So?… Lakukan saja langkah-langkah di atas. Semuanya mungkin tampak rumit. Tapi, jika anda melakukannya satu per satu, semua jadi mudah.
Just do it!!!

Klik disini: www.bantukaum.blogspot.com
www.sukses101.blogspot.com

3 Tips Ampuh Membuat Situs Web Menjadi Mesin Penghasil Uang

Jika modal seorang pedagang adalah uang, maka modal anda sebagai pebisnis internet adalah situs web. Ya, situs web. Karena itu kesuksesan bisnis anda ditentukan dari bagaimana anda mengelola web. Jangan berharap dengan membuat situs web saja anda bisa langsung kaya, bila tak dikelola dengan benar.
Nah, disinilah diperlukan strategi yang jitu. Upayakan agar situs web anda dikenal banyak orang. Katakan, bahwa situs web anda ada. Nah, bagaimana caranya? Anda bisa meniru langkah saya ini.
1. Buat situs web anda menarik
Entah anda percaya entah tidak. Langkah pertama menghadapi persaingan bisnis internet marketing adalah memoles situs web anda. Langkah ini tampak sepele, tapi penting.
Buat situs web anda sebaik mungkin untuk menarik pelanggan. Dalam mengelolanya, anda harus memperhatikan tampilannya, desain, dan kontennya. Saya yakin dengan cara itu pengunjung akan lebih tertarik, bukan sekedar datang.
Jika anda merasa tampilan situs web anda kurang menarik, ubah desainnya. Tapi hati-hati, jangan sampai salah langkah. Jangan membuat situs web anda justru porak poranda. Perhatikan dengan cermat warna, background, gambar, dan ilustrasinya. Usahakan semua itu mendukung isi dan enak dilihat.
2. Akrabkan dengan search engine
Agar situs web anda semakin besar anda harus meningkatkan kualitas layanan dan produk anda. Manjakan para pengunjung dengan banyak manfaat. Beri mereka produk dan layanan yang baik. Saya yakin, pengunjung akan berbondong-bondong. Tapi, jika hal itu anda rasa belum cukup ada cara lain menggiring pengunjung.
Nah, cara lainnya adalah mengakrabkan situs web anda dengan search engine. Upayakan, tiap kali pengunjung menggunakan mesin pencari, situs web anda terdaftar. Caranya, pakai kata kunci yang sering dipakai pengunjung. Integrasikan kata kunci dalam judul situs web, meta description, dan posting.
3. Sebarkan link
Cara lain yang dapat anda tempuh adalah dengan menyebarkan link. Anda dapat memulainya dengan membangun jaringan dengan situs bisnis lain. Manfaatkanlah bookmark agar situs-situs web lain mengenal bisnis anda. Dengan begitu jejak situs anda akan tersebar dimana-mana. Cara lain yang bisa anda lakukan, anda melakukan comment saat berkunjung ke blog orang lain. Lakukan hal itu secara rutin.
Mudah kan? Dengan cara ini pengunjung situs web anda pasti bertambah. Semakin banyak pengunjung semakin besar pula peluang mereka membeli produk anda. Selamat mencoba…
Klik disini: www.bantukaum.blogspot.com
www.sukses101.blogspot.com

4 Langkah Merencanakan Situs Web

Tak ada yang sulit dalam affiliate program. Yang perlu anda miliki hanya keberanian untuk belajar dan mempraktekkannya.
Selanjutnya, anda harus terus maju dan terus maju. Ayo maju!!! (Saya jadi ingat lagu “Maju Tak Gentar” )
Yupp! Kita memang tidak boleh mundur. Kesuksesan hanya akan datang bagi mereka yang berhati baja. Kesulitan-kesulitan yang dihadapi adalah tantangan-tantangan yang harus ditaklukkan.
Anda siap menjadi affiliate marketer sukses?
OK… kita terus maju dan tak gentar membuat situs web affiliate yang laris!!!
Are you ready?
Setelah memilih model situs untuk promosi, entah itu tipe content website, directory website, atau yang lain, segera susun rencana untuk membuat situs web.
Anda ingin tahu… ”apa yang perlu saya rencanakan terlebih dahulu? Bagaimana membuat rencana itu?”
Jawabannya ada di bawah ini:
Langkah pertama: Kembangkan situs web dengan satu tema
Pengunjung harus langsung menangkap tema situs web anda dalam hitungan lima detik setelah melihat halaman depan situs. Tema ini akan berbicara pada pengunjung anda, “situs web ini adalah situs tentang affiliate marketing.”
Jika anda ingin membuat situs tentang ebook, jangan sampai pengunjung anda bingung. Lalu, menyangka situs web anda bukan tentang ebook tapi justru tentang buku cetak. Bisa gawat bukan?
Ok.. langkah selanjutnya, untuk mengembangkan situs web, anda bisa masukkan daftar keyword dan daftar penawaran dari merchant.
Oya, hampir saja saya lupa! Anda harus jeli dalam menentukan tema situs web anda. Bagaimana maksudnya jeli?
Misal begini, anda mempromosikan produk alat mandi. Anda bisa membuat situs web yang mengulas peralatan mandi secara umum. Ini biasa disebut macrosite alias situs web yang membahas sebuah hal secara umum. Atau anda buat situs web yang lebih khusus, misal tentang isi jenis-jenis sikat gigi (ini disebut microsite).
Tapi, walau anda memilih microsite, sebaiknya jangan memilih yang fokusnya terlalu sempit. Contoh membuat situs web tentang sikat gigi anak-anak (disebut microscophic site). Situs web seperti ini biasanya tidak banyak menarik perhatian pengunjung. Jadi, percuma jika anda susah payah membuat situs web dan tidak ada pengunjung yang tertarik. Eman-eman…
Langkah kedua: Membuat bagian-bagian situs web
Setelah memilih ide tema, sekarang anda pikirkan tentang bagian-bagian situs web. Anda bisa memulainya dengan memngelompokkan produk dan layanan yang ada dalam situs web anda.
Kelompokkan produk dan layanan anda menurut daftar keyword yang paling banyak dikunjungi. Umpamanya, produk sikat gigi. Anda bisa kelompokkan keyword tentang sikat gigi menjadi;
• Keyword yang berhubungan dengan model sikat gigi
• Keyword yang berhubungan dengan merek sikat gigi
• Keyword yang berhubungan dengan harga sikat gigi, dll
Dengan mengelompokkan keyword seperti itu, anda bisa membuat kategori –kategori isi situs web. Agar keyword dalam situs web jadi lebih mantap dan akurat, anda bisa mengintip situs web merchant dan pesaing anda. Silakan pelajari semua detil yang ada di sana.
Langkah ketiga: Buat rencana halaman situs web
Nah, sekarang silakan pikirkan, “halaman web apa saja ya yang bagus untuk situs web saya?”
Jangan bingung… di bawah ini saya cantumkan halaman-halaman web yang umum digunakan.
• Home page
• Halaman kategori
• Halaman yang secara detil menjelaskan setiap produk dan layanan yang anda jual.
• Halaman standar yang biasa berisi: privacy policy, contact us, dan about us. Meski ini halaman standar tapi cukup penting untuk menambah kredibilitas situs web anda.
• Landing Pages. Halaman ini biasanya didesain untuk promosi-promosi yang berbayar.
Langkah keempat: Lakukan Sekarang juga!
Tunggu apa lagi? Bikin sekarang juga. Dan ayo maju… maju… ayo majuu… maju….ayo buat situs web….!!!

4 Panduan Mudah Membuat Produk Informasi untuk Newbie

Tanyakan pada semua pengguna internet, “apa yang anda cari saat berselancar di internet?” saya yakin 100% pasti mereka mencari informasi. Internet ibarat gudang data yang menyimpan apapun yang diinginkan orang. Apapun yang ingin anda ketahui pasti ada di sini.
Maka, tak heran kalau bisnis internet yang ramai dan selamanya ramai ya bisnis produk informasi. Kalau anda ingin jadi pebisnis internet, pertama kali cobalah memasarkan produk informasi. Karena pangsa pasarnya sudah jelas. Ya, semua orang yang mengunjungi anda bisa jadi calon pelanggan anda.
Tapi, bagaimana caranya? Mudahkah membuat produk informasi?
Jelas mudah! Produk informasi bisa berbentuk ebook, software, audio video, dan produk digital lainnya yang bisa dijual dan dikirim melalui Internet. Anda cuma perlu tahu bagaimana cara membuatnya. Dan, ada beberapa tahapan yang perlu anda lakukan sebelum membuat produk informasi. Ini dia jawabannya…
1. Lakukan riset. Riset ini berkaitan dengan riset keyword, forum, blog, iklan dan semua masalah yang anda hadapi. Jika anda ingin membuat ebook. Tentu anda ingin mencari tema ebook apa yang paling dicari di internet. Riset keyword bisa menjawab kesulitan anda tentang tema ebook anda. Anda juga harus cari tahu isu-isu di sekitar produk yang ingin anda buat. Siapa saja pesaing anda dan apa saja yang sering dipermasalahkan pembeli atas produk sejenis produk anda. Dan, jangan lupa untuk membeli produk pesaing anda. Dari sana anda bisa lihat kelebihan dan kekurangan mereka. Setelah anda lakukan survei, cek ulang semua hasil survei. Dan, tanyakan kembali apakah anda benar-benar bisa fokus di produk ini? Pastikan tujuan apa yang ingin anda capai dengan produk ini. Apakah anda ingin membantu para peminat bisnis internet, anda hanya ingin nama anda diakui sebagai pebisnis internet, anda hanya ingin membangun traffic, atau anda hanya ingin meraih direct dan indirect profit? Juga, pelajari baik-baik apakah anda yakin anda bisa meraih niche (ceruk) tersendiri? Jika jawabnya iya, silakan anda memulai membuat produk.
2. Menulis ebook. Menulis ebook tidaklah sesulit yang anda bayangkan. Luangkan waktu beberapa hari untuk memfokuskan pikiran anda. Buat outline apa saja yang ingin anda curahkan dalam ebook anda. Selama bahan yang anda kumpulkan sudah komplet, anda tidak akan kesulitan menulis. Kalau anda merasa kurang bisa menulis, silakan baca dulu buku pedoman menulis. Silakan cari ciri khas tulisan yang akan anda pasang di book anda. Setiap penulis memiliki gaya masing-masing. Nah, anda juga perlu punya gaya. Tapi, jangan lantas berhenti pada satu gaya dan format. Anda bisa mencari format yang paling baik untuk ebook dan diri anda.
3. Membuat hak cipta digital, sistem pembayaran, dan model bisnis anda. Pastikan orang-orang tidak bisa bebas mengkopi produk anda. Hanya mereka yang beli saja yang bisa menggunakan produk anda. Untuk sistem pembayaran, silakan pilih yang paling pas untuk anda. Pastikan semua orang mudah membeli produk anda. Dan, untuk model bisnis, anda bisa memilih mana yang paling anda sukai. Apakah affiliate program atau membership? Tapi, kebanyakan produk informasi dijual dengan program affiliate.
4. Strategi marketing. Untuk strategi marketing saya sudah sering sekali membahasnya dalam blog. Tentu anda harus membuat blog agar anda bisa mempublikasikan produk anda sendiri. Aktif di forum dan membahas topik-topik yang berkaitan dengan produk anda. Jangan lupa sering-sering menulis artikel, terutama sebelum produk anda launching. Menangkan kepercayaan pengunjung anda. Dan, sebarkan iklan. Ciptakan brand anda sendiri. Bila perlu, lakukan joint venture dengan pebisnis lain. Selama anda mendapat keuntungan dari joint venture ini, kenapa tidak ada lakukan? Tulislah sales copy terbaik, bujuk semua orang agar mau membeli produk anda. Dan satu hal yang tidak boleh anda remehkan. Ini tentang pemberian nama produk. Banyak yang kesulitan memberi nama untuk produk mereka. Kadang, ebook sudah jadi, nama belum ada.
Nah, untuk mengatasi kesulitan ini, saya punya beberapa tips. Ini dia…
• Riset dulu nama-nama produk pesaing anda yang berada di posisi top rank.
• Cari nama yang belum pernah ada di page rank manapun. Bahkan, jangan gunakan nama yang mirip dengan yang sudah ada. Agar, produk anda tidak dikaitkan dengan produk tersebut.
• Buatlah nama yang pendek.
• Nama produk anda harus mudah diingat dan mudah diucapkan.
• Gunakan domain “.com.” Sebab nama domain “.com” lebih mudah diingat semua orang.
• Buatlah nama produk yang sekaligus bisa dijadikan keyword. Jika produk anda adalah keyword yang paling banyak digunakan, otomatis anda mudah melakukan SEO (search engine optimization).
Sekarang apalagi kesulitan anda? Segera buat produk dan pasarkan! Tak ada kesulitan selama ada kemauan. Yang penting, ACTION

4 Strategi Jitu Membuat Affliate Program Anda Menjadi yang Terdepan

Lihat sekarang affiliate program yang yang beredar di internet, jumlahnya terus bertambah. Produk dan layanan yang ditawarkan juga sangat beragam. Semakin banyak affiliate program yang diluncurkan memang makin membuat ramai bisnis internet. Tapi setiap ada satu affiliate program yang baru, berarti anda memiliki kompetitor baru. Bisa jadi anda yang menang, tapi bukan tidak mungkin justru anda yang tergusur.
Anda mungkin khawatir kehadiran mereka akan mempengaruhi tingkat penjualan produk anda. Bahkan bisa saja pangsa pasar anda diserobot. Lalu bagaimana menghadapinya?
1. Buatlah situs atau blog yang saling melengkapi Untuk menghadapi persaingan yang kian ketat, anda perlu membuat beberapa situs web atau blog yang saling berhubungan. Situs web yang satu harus punya hubungan dengan yang lainnya, meski isinya berbeda. Misalnya salah satu situs web anda menjual produk pertanian, anda bisa buat blog tentang kiat bertani. Kalau anda menjual software, Anda bisa lirik juga untuk membuat situs web tentang komputer. Keduanya masih saling berhubungan kan?
2. Carilah affiliate yang punya situs web atau blog yang terkait produk anda Jika anda memasarkan produk untuk perempuan, cobalah cari affiliate yang misalnya punya blog tentang perempuan. Bisa juga dengan menjajaki kerjasama dengan forum yang berhubungan dengan produk Anda. Intinya, carilah situs web atau apapun yang berhubungan dengan produk Anda. Dan jadikan mereka sebagai affiliate atau tempat Anda berpromosi.
3. Posisikan diri anda sebagai pengunjung dan bangun jaringan Juri paling objektif untuk menilai situs web anda adalah pengunjung. Maka ketika anda ingin melakukan sesuatu pada situs web anda, posisikan diri anda sebagai pengunjung.
Ketika anda memerlukan informasi tentang bisnis internet, misalnya apa yang anda lakukan? Mungkin anda berpikir untuk mengetik ‘bisnis internet’ pada search engine. Maka, anda harus jeli dalam membuat kata kunci yang banyak dicari pengunjung lewat search engine. Lalu, juga catat baik-baik lingkup bisnis yang terkait bisnis anda. Misalnya, anda memasarkan alat tulis. Bukan berarti lingkup bisnis anda hanya seputar alat tulis saja, tapi bisa juga buku, alat perlengkapan kantor, dan lainnya. Anda bisa bangun jaringan untuk saling bekerjasama bersama-sama memasarkan produk.
4. Masukkan ke direktori tentang affiliate program Beberapa direktori ada yang berisi data affiliate program. Pastikan affiliate program anda masuk di dalamnya. Agar promosi anda makin luas dan fokus. Dengan empat cara ini anda tak perlu takut menghadapi affiliate program yang terus bermunculan. Empat cara di atas akan membimbing anda menghadapi dan memenangkannya.
Jika anda ada ide lain, silakan tambahkan di sini. Kita diskusikan bersama. Selamat mencoba. ..

4 Strategi Singkat Membuat Produk Informasi yang Menjual

Setiap orang saya percaya bisa menulis. Menulis dengan sangat baik bahkan. Tapi kalau menulis yang menjual dan terus dicari orang, mungkin tak banyak yang bisa melakukannya.
Kini strateginya akan saya bagikan untuk anda semua. Anda penasaran? Ya, sebaiknya iya. Tapi pesan saya, setelah anda pelajari, tolong langsung ACTION. Agar ilmu yang anda serap bisa bermanfaat.
Ok. Langsung saja. Bagaimana membuat produk informasi yang menjual? Dan apa rahasianya?
Rahasianya adalah memiliki kemampuan menulis sama baiknya dengan keahlian marketing. Bukan zamannya lagi kalau seorang penulis hanya mampu menulis saja. Tapi juga dituntut untuk dapat memasarkan hasil karyanya, tanpa selalu hanya tergantung bagian pemasaran.
Banyak kasus membuktikan justru pemasaran yang baik mampu mendongkrak produk yang biasa saja. Sebaliknya, produk yang bagus tapi tanpa ditunjang pemasaran yang hebat, penjualannya menjadi tak terdongkrak. Idealnya memang kedua hal tadi sama baiknya agar bisa saling mengisi. Dan yang lebih penting lagi, tak membuat pembeli kecewa.
Nah, kini yang kita bahas adalah strategi singkat membuat produk informasi yang menjual. Sejak awal kegiatan marketing justru diawali oleh si penulis sendiri. Berikut ini tipsnya:
1. Topiknya menjual. Artinya topiknya memang dibutuhkan orang banyak. Tidak cuma beberapa orang saja yang membutuhkannya. Sebaiknya juga topiknya membahas aspek primer dari hidup manusia dan yang terus dibutuhkan sepanjang hidup manusia. Misalnya tentang keuangan, kesejahteraan, cara mencari uang, cara mencari kerja, dst. So, selalu tanyakan setiap anda berniat membuat produk informasi, apakah topik ini dibutuhkan banyak orang dan sepanjang zaman?
2. Pelajari yang anda suka dan tuliskan pengalaman anda itu. Setelah anda tetapkan topiknya, terus coba cari apa kira-kira yang menarik minat anda. Lalu anda hanya perlu belajar tentang hal yang anda sukai itu. Cukup luangkan waktu 2-3 jam sehari untuk mempelajari bidang yang menarik minat anda itu. Sambil belajar anda praktekkan ilmu yang anda miliki. Dan setelahnya anda bisa tuliskan ilmu yang telah anda pelajari dan praktekkan itu.
3. Kuasai copywriting. Sebagai penulis produk informasi, anda harus kuasai copywriting. Baik untuk menulis sales letter maupun dalam berpromosi. anda bisa meningkatkan kemampaun anda dengan membaca buku tentang copywriting. Tapi cara yang terbaik menurut saya adalah dengan belajar dari membaca sales letter. Coba anda kunjungi www.FormulaBisnis.com dan baca baik-baik sales letternya. Hal yang sama bisa anda lakukan setiap masuk ke website penjualan. Baca baik-baik dan terapkan dalam sales letter anda.
4. Bangun personal brand anda. Memiliki brand yang kokoh perlu anda bangun sejak awal. Agar ketika anda telah meluncurkan produk informasi anda, anda telah dikenal sebagai seseorang yang kredibel. Membentuk personal brand bisa menggunakan blog. Tentang personal branding ini juga sudah pernah dibahas oleh Mas Arief dan Mas Zams.
Keempat strategi ini bisa dikuasai seiring proses yang anda tempuh. Dan yakinlah, menulis dan menjual itu bukan hal sulit. Kalau keyakinan ini sejak awal tertanam dalam diri anda, anda akan melakukannya dengan enjoy.
Bagaimana? Anda sudah siap membuat produk informasi yang menjual?